Senin, 24 Agustus 2015

KUMPULAN NASEHAT ASATIDZAH DALAM PERKARA DAKWAH DAN MUAMALAH


SEBAGAI MUROJA'AH , WAJIB KITA DENGAR !!!
Nasehat Indah untuk salafiyun dalam berdakwah di masyarakat umum

Beginilah seharusnya berakhlaq salafyun kepada masyarakat .

Uraian isi kajian dibawah ini insyaAllah, diantaranya :

Jenis Bashiroh dalam berdakwah, ilmu tentang materi yang disampaikan dan ilmu tentang mad'u

Salafi harusnya orang yang paling pertama dalam kebaikan di masyarakat

Ucapkan dan tebarkan salam

Jangan membuat aneh dan memperaneh dakwah salafi di tengah masyarakat

Beradab dan berakhlak yang baik dengan masyarakat.

Hal yang sepele bisa jadi hal yang besar bagi masyarakat agar dakwah tidak ada kendala di masyarakat.

Bermuamalah dengan masyarakat yang tentunya tidak melanggar aturan aturan syar'i.

Berikut ini pembahasan lugas jelas dan penuh makna yang disampaikan oleh ustadz kita :

Al-Ustadz Luqman Ba'abduh Hafizhahulloh ta'ala

Link Donlod https:

//m.box.com/shared_item/https%3A%2F%2Fapp.box.com%2Fs%2Flbayj0ctd9h1odzidjdg?_e_pi_=7%2CPAGE_ID10%2C5772600381

Cah Salafy Semarang

TANBIH, "WAJIB" DIDENGAR ULANG

NASEHAT USTADZ MUKHTAR HAFIDZAHULLOH :

Inti nasehat menurut catatan ana :

Berharap dengan sangat bantuan kepada semua ikhwah untuk ikut andil menjadi bagian dari tugas panitia kajian yang ada disetiap kegiatan taklim / dauroh kita.

Terkhusus menyapa, mengajak bicara (sebelum kajian & sesudah ), atau kita bantu dengan info-info kajian yang ada di kota ini dll.

Dan tentunya kita sebenarnya sangat tidak ingin dari mendengar dari peserta-peserta baru yang datang, mengatakan bahwa ketikan datang ke kajian ahlussunnah "aku kok koyo wong ilang", "pesertane kereng-kereng, dll.

Hal ini juga akhsan di sampaikan juga sama istri, untuk berlaku yang sama dengan akhwat atau umahat yang baru ngaji. Sempat beberapa kali mendengar umahat dan akhwatpun kurang hangat dalam memperlakukan orang baru yang datang di ta'lim kita. Namun perlu diingatkan kepada  ummahat untuk tidak keblabasan ngobrol dari datang ke ta'lim.

Semoga kita bisa mengamalkan nasehat Ustadz Mukhtar dalam rangka menjamu tamu yang hadir di majelis taklim kita, terlebih orang yg masih baru. Untuk tidak berat menawarkan bantuan kepada panitia apa yang bisa kita lakukan / kita berikan bantuan kepda acara taklim / dauroh yang kita lakukan.

Wallahu'alam

Semoga bermanfaat...

Link Donlod https://app.box.com/s/cblvn1upy7qgru5aey1gdvs3j6p74vea


:: TIDAK BERTAHAP DALAM DAKWAH ::

[Beda antara dakwah Ahlussunnah Salafiyyun dengan Hizbiyyun, Sururiyyun, Turatsiyyun, Halabiyyun, MLMM dan semisalnya]

Al-Ustadz Muhammad bin Umar As-Sewed ﺣﻔﻈﻪ ﺍﻟﻠﻪ

... Ikhwani fiddin a'azza kumullah dan demikianlah yang namanya perkara (dakwah, pen) itu sampaikan BERTAHAP... dari mulai ushul ... baru kemudian yang berikutnya.. dan yang berikutnya.. dan yang berikutnya.. Ini Ahlussunnah..

Oleh karena itu kita melihat ternyata mereka-mereka yang berpakaian Sunnah, mengaku Ahlussunnah, ternyata bukan Ahlussunnah..!!

Seringkali BIKIN MASALAH..!! Kenapa kira-kira.. bikin masalahnya..??

Karena mereka, pakaiannya pakaian Ahlussunnah, ucapannya ucapan Ahlussunnah, bahkan yel yel nya adalah Ahlussunnah.. Ahlussunnah.., tetapi ketika berdakwah TIDAK BERTAHAP, bahkan LONCAT..!!

Belum membahas masalah Tauhid Laa ilaha illallah, belum membahas masalah ushul, prinsip-prinsip Sunnah, sudah membahas masalah-masalah yang DIPERDEBATKAN di masyarakat, akhirnya terjadi KERIBUTAN...!!
Perasaan, kita mendakwahkan dengan dakwah yang sama.. kita menyatakan itu bid'ah.. muhdatsah.. tapi kenapa selalu yang terjadi pada mereka (timbul keributan demi keributan di masyarakat)..
iya apa iya..??

Selalu pada HIZBIYYIN, SURURIYYIN yang mengaku ahlussunnah
yang diusir,
yang diperangi,
yang begini, yang begitu..
selalu mereka..!!

Kenapa ikhwani fiddin a'azza kumullah?? Padahal kalau dilihat katanya 'mereka' "SALAFY LEMBUT"..!! ternyata "Lembut" pada satu pihak tapi tidak "Lembut" pada pihak lain.. "Lembut" dari satu sisi, tetapi "NGAWUR", SEMBRONO di sisi lain.

Ikhwani fiddin a'azza kumullah, kalau saja bertahap maka nescaya akan dapat menjelaskan dengan gamlang apa yang kita maksud. "Ini dulu.. Sudah paham ini, baru yang nomor dua. Sudah paham yang nomor dua, baru yang nomor tiga.." dan itu diajarkan oleh nabi shallallahu 'alaihi wa 'ala alihi wa sallam ....

*Dengarkan selengkapnya rekaman audio di bawah. Baarakallahu fiikum.*

Download Audio:

https://clyp.it/hen2fb35

{ 523 KB / Durasi: 2:57 }

✍ Daurah Pakalongan ˝Dakwah Salafy Anti Radikalisme (Sesi 1)˝, Jum'at, 06 Dzulqa'dah 1436H ~ 21/08/2015M * Masjid Umar Ibnul Khotthob, Pakalongan

*Judul dari Admin*

Edisi:  ﻣﺠﻤﻮﻋﺔ ﺍﻷﺧﻮﺓ ﺍﻟﺴﻠﻔﻴﺔ ✧[-✪MUS✪-]✧